Sedikit Memudar

Keyakinan ini luntur kembali Allah, rasanya baru kemarin aku merekatkan dan telah berkomitmen untuk berada pada rengrengan mereka. Tapi kini keraguan mulai menggelayuti, apa yang harus aku lakukan untuk tetap teguh pada komitmenku kemarin ?



Aku takut, takut dan benar-benar takut setakut-takutnya. Entah apa yang harus aku lakukan selain mengeluh pada-Mu. Saat ini aku butuh penguat, penguat untuk memberiku semangat. Kenapa karuguan ini harus muncul kembali ? Padahal kemarin aku telah bersama golongan yang membuatku nyaman. Disaat aku telah menjalankan tahap demi tahap apa yang Kau perintahkan, kondisi lingkungan ini kadang tak bersahabat. Mereka menjudge kembali keyakinanku. Dan aku sadar itu adalah tantangan bagiku, tapi bisakah Kau menyumpal mulut-mulut keji mereka, agar aku bisa terus ada pada jalur-Mu ?

Besok, aku akan naik tangga Allah. Ya... naik tingkatan dalam majelis ilmuku, itu artinya ilmuku bertambah lagi. Tapi kenapa bertambah pula celotehan orang-orang di sekitarku Allah, bukankah Kau menyuruh kami untuk berada pada jalan-Mu ,maka permudahlah urusanku.

Sabar mungkin itu kata yang melukiskanku saat ini, tetapi pertanyaannya "harus sampai kapan aku bersabar"? apa sampai mereka sadar ? itu konyol.....akhrgghhhhhhhh.....

Aku menulis goresan ini dengan sadarku, berdasar atas keluh kesahku pada mereka yang menggerutuku. Aku tau ini sulit bagi mereka, yaaa mereka belum paham dengan apa yang seharusnya mereka pahami.

Disaat mereka senang dengan apa yang mereka pikir benar, tapi itu tak ada dalam syariatMu. Aku mencoba meluruskan, meskipun omonganku tak di dengar tetapi aku senang. Tapi kenapa disaat aku berusaha untuk berada pada jalur-Mu, mereka bilang itu jaman jahiliahlah bahkan mereka menertawakanku. Mereka tak berusaha sedikitpun untuk menerima aku dalam golongannya itu.

Heyyy aku butuh penguat untuk menguatkan keyakinanku, dimana kalian ?kok diam saja ,tuli ya ?


#huakhhhhh